Mengapa Hewan Peliharaan Tetap Berbau Meski Sudah Dimandikan?

Pernahkah kamu memeluk hewan kesayanganmu dan terkejut dengan bau yang tidak menyenangkan meskipun baru saja dimandikan?

 

Ini adalah pengalaman yang tidak asing bagi banyak pemilik hewan peliharaan. Meskipun hewan peliharaanmu tampak bersih, ada beberapa penyebab tersembunyi yang mungkin membuat mereka tetap berbau.

 

Artikel ini akan membahas berbagai faktor yang bisa menyebabkan masalah bau pada hewan peliharaanmu, mulai dari kelembapan yang terperangkap sampai masalah kesehatan. Kamu juga akan menemukan cara praktis untuk mengatasinya, sekaligus solusi terbaik untuk menjaga mereka tetap segar sepanjang waktu.

 

Yuk, temukan jawabannya dan jadikan hewan kesayanganmu lebih harum dan nyaman untuk dipeluk setiap hari!

Penyebab Utama Hewan Peliharaan Tetap Berbau

Gambar kaki anjing kotor/Sumber: Canva
Gambar kaki anjing kotor/Sumber: Canva

 

Meskipun hewan peliharaan sudah dimandikan secara rutin, bau tidak sedap masih bisa muncul. Berikut beberapa penyebab utama mengapa hewan peliharaan tetap berbau:

 

  • Kelembapan yang Terperangkap di Bulu

Bulu hewan peliharaan yang tidak dikeringkan dengan benar setelah mandi bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur. Kelembapan yang terperangkap pada bulu, terutama pada area tubuh yang tebal atau sulit dijangkau, akan menghasilkan bau tidak sedap.

 

  • Minyak Alami di Kulit Hewan

Setiap hewan peliharaan punya minyak alami di kulit mereka yang berfungsi untuk melindungi dan menjaga kelembapan kulit. Namun, pada beberapa kasus, produksi minyak berlebih menyebabkan bau yang khas dan menyengat, terutama jika tidak dibersihkan dengan tepat.

 

Beberapa ras anjing, seperti Labrador atau Golden Retriever, cenderung memiliki produksi minyak alami yang lebih tinggi, sehingga memerlukan perhatian ekstra dalam perawatannya.

 

  • Masalah Kulit atau Alergi

Kulit hewan peliharaan yang sensitif atau terinfeksi dapat menghasilkan aroma tidak sedap. Kondisi seperti dermatitis, alergi, atau infeksi kulit sering kali menjadi penyebab bau. Selain itu, kulit berminyak pada beberapa ras hewan juga bisa memperparah masalah ini.

 

  • Kotoran pada Telinga

Telinga kotor atau terkena infeksi adalah salah satu penyebab umum bau pada hewan peliharaan, terutama pada anjing dengan telinga panjang atau terlipat. Penumpukan kotoran, lilin, atau infeksi bakteri dapat menghasilkan bau menyengat.

 

  • Bau Mulut

Gambar mulut anjing sedang diperiksa/Sumber: Canva
Gambar mulut anjing sedang diperiksa/Sumber: Canva

 

Bau mulut umumnya disebabkan oleh penumpukan plak dan karang gigi. Jika gigi hewan peliharaan tidak dirawat dengan baik, infeksi gusi atau masalah kesehatan mulut lainnya dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.

 

  • Kelenjar Anal Bermasalah

Kelenjar anal yang penuh atau terinfeksi juga menjadi penyebab lain dari bau yang sangat menyengat. Hewan peliharaan umumnya menunjukkan gejala seperti menyeret pantat di lantai atau menjilat area tersebut secara berlebihan.

 

  • Lingkungan atau Tempat Tinggal yang Tidak Bersih

Tempat tidur, kandang, atau area bermain yang jarang dibersihkan dapat menyerap bau dari hewan peliharaan. Ketika hewan kembali ke tempat yang kotor, bau tersebut bisa menempel pada tubuh mereka.

Cara Mengurangi Bau pada Hewan Peliharaan

Mengatasi bau tidak sedap pada hewan peliharaan memerlukan perhatian khusus, mulai dari perawatan rutin sampai memastikan kebersihan lingkungan mereka. Berikut beberapa cara efektif untuk mengurangi bau pada hewan peliharaan:

 

  • Mandikan dengan Sampo yang Tepat

Pastikan kamu menggunakan sampo yang sesuai dengan jenis kulit dan bulu hewan peliharaanmu. Sampo khusus hewan peliharaan biasanya diformulasikan untuk menjaga keseimbangan pH kulit mereka.

 

Hindari penggunaan sampo untuk manusia karena dapat menyebabkan iritasi pada kulit hewan.

 

  • Keringkan Bulu dengan Sempurna

Gambar anjing sedang grooming/Sumber: Canva
Gambar anjing sedang grooming/Sumber: Canva

 

Setelah mandi, gunakan handuk bersih untuk menyerap air dari bulu hewan peliharaan. Lanjutkan dengan pengering rambut pada suhu rendah untuk memastikan bulu benar-benar kering, terutama pada bagian yang sulit dijangkau. Bulu yang masih lembap bisa menjadi sumber bau karena pertumbuhan bakteri atau jamur.

 

  • Perawatan Telinga Secara Rutin

Bersihkan telinga hewan peliharaanmu secara teratur menggunakan cairan pembersih telinga yang direkomendasikan oleh dokter hewan. Pastikan tidak ada penumpukan lilin atau kotoran yang dapat menyebabkan bau.

 

  • Gunakan Parfum Khusus Hewan Peliharaan

Parfum Not for Humans varian Am Smooth dan Am Smell Good
Parfum Not for Humans varian Am Smooth dan Am Smell Good

 

Parfum khusus hewan peliharaan dapat membantu menjaga tubuh mereka tetap segar dan harum setelah mandi. Pastikan parfum yang digunakan aman untuk hewan, tidak mengandung bahan kimia berbahaya, dan diformulasikan khusus untuk menjaga kesehatan kulit mereka.

 

Pilih produk dengan aroma yang ringan dan tidak mengganggu sensitivitas penciuman hewan peliharaan.

 

  • Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Sikat gigi hewan peliharaanmu dengan sikat dan pasta gigi khusus untuk hewan. Perawatan gigi yang tepat dapat mencegah bau mulut akibat plak, karang gigi, atau infeksi gusi. Kamu juga bisa memberikan mainan kunyah yang membantu menjaga kebersihan gigi mereka.

 

  • Bersihkan Kelenjar Anal

Jika hewan peliharaanmu sering menyeret pantatnya di lantai atau menggaruk area belakang, itu mungkin tanda kelenjar anal yang penuh. Bawa ke dokter hewan untuk membersihkan kelenjar tersebut secara aman dan higienis.

 

  • Cuci dan Ganti Peralatan Secara Berkala

Cuci tempat tidur, kandang, dan mainan hewan peliharaan secara teratur. Gunakan deterjen yang aman untuk hewan dan pastikan tempat tidur mereka selalu bersih dan bebas dari bau.

 

  • Berikan Makanan Berkualitas

Pola makan yang sehat sangat memengaruhi bau tubuh hewan peliharaan. Pastikan mereka mendapatkan makanan berkualitas tinggi, bebas dari bahan tambahan yang dapat memicu masalah kesehatan kulit atau pencernaan.

 

  • Rutin Membawa ke Groomer Profesional

Gambar anjing sedang grooming/Sumber: Canva
Gambar anjing sedang grooming/Sumber: Canva

 

Groomer profesional dapat memberikan perawatan lengkap, termasuk memotong bulu, membersihkan telinga, dan memandikan hewan dengan teknik yang tepat. Perawatan ini membantu mengurangi risiko bau yang disebabkan oleh faktor yang sulit diatasi sendiri.

 

  • Konsultasi dengan Dokter Hewan

Jika bau tetap tidak hilang meski kamu sudah mencoba berbagai cara, segera konsultasikan dengan dokter hewan. Mereka dapat membantu mengidentifikasi masalah kesehatan yang mendasari dan memberikan perawatan yang sesuai.

Bagaimana Not for Humans Bisa Membantu Kamu?

Not for Humans menawarkan parfum khusus hewan peliharaan. Produk ini dirancang dengan formula yang aman, nyaman, dan efektif untuk mengatasi bau tidak sedap, sekaligus memberikan aroma menyegarkan. Tak hanya itu, Not for Humans juga dirancang untuk mendukung kesehatan kulit dan bulu.

 

Berikut beberapa keunggulan produk Not for Humans:

 

  • Formula aman untuk hewan peliharaan: parfum Not for Humans diformulasikan khusus untuk hewan peliharaan, menggunakan bahan-bahan yang aman bagi kulit dan bulu mereka. Produk ini bebas dari bahan kimia berbahaya yang dapat menyebabkan iritasi atau alergi, sehingga kamu bisa menggunakannya tanpa khawatir.

  • Aroma segar dan tahan lama: produk ini menawarkan aroma segar yang bertahan lama, menjaga hewan peliharaan tetap harum sepanjang hari. Dengan pilihan aroma yang dirancang khusus, kamu bisa memilih sesuai preferensi.

  • Mudah digunakan: Not for Humans hadir dalam kemasan yang praktis dan mudah digunakan. Cukup semprotkan secara merata pada bulu hewan peliharaan setelah mandi atau kapan pun mereka membutuhkan kesegaran tambahan.

  • Mengatasi bau tidak sedap secara efektif: parfum ini dirancang untuk menutupi dan menghilangkan bau tidak sedap pada hewan peliharaan, seperti bau lembap setelah mandi atau bau kelenjar alami pada kulit mereka.

 

Terdapat dua varian yang dirancang untuk kebutuhan ini:

 

AM Smell Good

Parfum Not for Humans varian Am Smell Good
Parfum Not for Humans varian Am Smell Good

 

Am Smell Good dirancang untuk kucing dan anjing. Parfum ini efektif mengontrol bau tidak sedap dengan menggunakan bahan alami seperti minyak biji orbignya oleifera.

 

Am Smell Good disukai oleh kucing dan anjing karena aroma lembut dan menyenangkan yang tidak mengganggu indera penciuman mereka. Selain itu, parfum ini juga melindungi dari bakteri dan serangga.

 

AM Smooth

Parfum Not for Humans varian Am Smooth
Parfum Not for Humans varian Am Smooth

 

Am Smooth khusus dirancang untuk anjing. Parfum ini menghasilkan wewangian fruity floral dengan nuansa melon dan green apple yang disukai oleh anjing.

 

Selain itu, AM Smooth juga memberikan perlindungan dari bakteri dan serangga dengan kandungan C-Protect yang menawarkan manfaat anti-inflamasi untuk membantu mengatasi iritasi kecil.

Jadikan Hewan Peliharaan Selalu Segar dan Harum

Merawat hewan peliharaan tidak hanya soal memberikan makanan terbaik atau tempat tinggal yang nyaman, tetapi juga menjaga kebersihan dan aroma tubuh mereka. Dengan mengetahui penyebab bau dan cara mengatasinya, kamu bisa memastikan hewan peliharaan tetap segar, sehat, dan menyenangkan untuk diajak bermain atau dipeluk.

 

Untuk langkah terakhir yang praktis, gunakan parfum khusus hewan peliharaan seperti Not for Humans. Selain efektif menghilangkan bau, parfum ini memberikan aroma segar yang tahan lama tanpa membahayakan kesehatan mereka. Berikan yang terbaik untuk hewan kesayanganmu sekarang juga!