Mengenal Perbedaan dan Karakteristik Setiap Note Parfum

“Note parfum terdiri dari top note, middle note, dan base note. Setiap tingkatannya mempunyai komposisi yang berbeda dan membuat parfum mempunyai keunikan dan karakteristik tersendiri.”

Pernahkah Anda mencium aroma wangi berbeda dari sebuah parfum? Awal menggunakan akan tercium bau yang segar, lama kelamaan wangi akan berubah menjadi lebih lembut. Perubahan aroma ini merupakan bagian dari note parfum.

Note merupakan sebuah komposisi wangi parfum yang akan Anda cium. Pada awal menyemprotkan Anda akan mencium wangi top note parfum, setelah beberapa menit akan muncul middle note atau heart note dari parfum. Terakhir adalah base note yang merupakan wangi utama yang akan bertahan lama atau sampai habis.

Sebelum memilih parfum, Anda perlu untuk cek note parfum terlebih dahulu. Dengan demikian Anda bisa mendapatkan parfum optimal dan sesuai dengan keinginan serta karakter Anda.

Mengenal Perbedaan, dan Science Behind Komposisi Wangi atau Note Parfum

Dalam parfum terdapat komposisi yang setiap komposisinya mempunyai aroma yang berbeda-beda. Tentu Anda merasa heran kenapa bisa terjadi?

Hal ini karena dalam parfum terdapat molekul-molekul yang dikelompokkan secara berbeda. Ada tiga kategori molekul berdasarkan volatilitasnya, yaitu top, middle, dan base note.

Dari ketiga kategori ini, masing-masing mempunyai kontribusi secara menyeluruh dalam sebuah parfum. Ketiganya juga akan membentuk karakteristik yang berbeda-beda. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah penjelasan setiap kategori beserta perbedaan dan science behind yang ada di dalamnya.

1. Top Note

Top notes adalah komposisi parfum terlemah karena ikatan molekulnya mudah menguap. Aroma yang Anda cium  pertama kali menggunakan parfum inilah note yang paling atas. Biasanya aroma ini hanya akan bertahan 5-10 menit saja.

Aroma top note biasanya aroma yang menyegarkan dan cerah, seperti kayu manis, jeruk, dan juga lavender.

2. Middle Note

Middle notes parfum atau heart note merupakan aroma tengah yang ikatan molekulnya sedang. Tentu saja aromanya bisa bertahan lebih lama dan muncul setelah 5 menit menggunakan parfum.

Aroma middle note lebih kompleks karena terdiri dari perpaduan banyak elemen. Middle note akan bertahan selama 15 menit.

3. Base Note

Base note adalah aroma inti dan terakhir yang akan Anda cium. Aromanya menggambarkan karakter utama dari parfum. Hal ini karena aromanya sudah melekat kuat sehingga bisa tahan lama.

Aroma base note ini sangat hangat dan mendalam. Elemen yang sering digunakan adalah kayu, musk, amber, dan vanila.

Sejarah dan Budaya yang Mempengaruhi Jenis Note Parfum

Tahukah Anda komposisi base note, middle note, dan top note setiap negara di dunia bisa bervariasi. Hal ini karena setiap note dipengaruhi oleh budaya, iklim, sejarah, dan bahan yang tersedia di negara tersebut. Oleh karena hal ini, setiap negara mempunyai aroma wangi parfum yang berbeda dengan karakteristiknya tersendiri.

Berikut adalah beberapa karakteristik parfum yang ada di dunia berdasarkan budaya yang mempengaruhinya.

Perancis, identik dengan wangi yang romantis sampai pedas. Parfum Perancis lebih menonjolkan wangi bunga, seperti lavender, melati, dan mawar. Wanginya lebih cenderung romantis, elegan, dan kompleks.

Timur Tengah, identik dengan wangi yang kaya dengan aroma rempah dan kayu. Bahan utama parfum yang sering digunakan adalah oud atau agarwood. Dengan bahan ini parfum Timur Tengah mempunyai karakteristik kuat dan juga tahan lama.

Asia, setiap negara di Asia mempunyai karakteristik yang berbeda. Namun rata-rata elemen yang ada di dalamnya adalah perpaduan antara teh hijau, melati, kayu cendana, dan bunga lotus. Aroma yang dihasilkan lebih ringan dan segar.

India, karakteristik parfum India adalah menggunakan bahan yang kuat seperti sandalwood, bunga tuberosa, saffron, dan bunga mawar. Aroma parfumnya cenderung lebih kuat dengan wangi rempah.

Afrika, karakteristik parfum dari Afrika adalah aromanya yang hangat dan berat. Pasalnya di Afrika banyak menggabungkan elemen yang mencerminkan kekayaan sumber dayanya.

Amerika Latin, karakteristiknya cenderung aroma yang eksotis dan hangat. Bahan-bahan yang sering digunakan adalah vanilla, buah tropis, dan coklat.

Jepang, aroma parfum Jepang lebih alami dan subtil karena terbuat dari bahan yang bersih dan alami seperti kayu hinoki dan bunga plum.

Eropa Timur, cenderung menggunakan bahan seperti labdanum dan elemen yang berat sehingga menghasilkan wangi yang kuat dan tahan lama.

Rekomendasi Parfum dengan Menggunakan Note Paling Baik

Anda sedang mencari parfum dengan note yang istimewa? Anda bisa pilih produk parfum dari HMNS. HMNS mempunyai parfum dengan note yang unik dan mempunyai karakteristik yang khas. Ada beberapa rekomendasi parfum terbaik dari HMNS, yaitu:

1. Darker Shade of Orgsm

Parfum HMNS ini mempunyai top note orange blossom, apel, dan pepper. Sedangkan middle note-nya adalah karamel, cypriol, dan patchouli. Base note parfum ini adalah biji vanilla, amber, veltver, dan cedarwood.

Perpaduan aroma ini menciptakan parfum yang romantis tapi lebih kuat atau smoky.

2. Unrosed

Secara keseluruhan aroma dari parfum ini adalah rose accord yang bisa tahan sampai 7 jam. Wanginya ringan dan segar dari top note sampai base note.

3. The Perfection

The Perfection adalah wewangian terbaru HMNS hasil kolaborasi dengan Christian Sugiono, dengan karakter spicy fougere yang memikat. Parfum ini cocok untuk Anda gunakan di momen-momen penting.

Dibuat setelah 145 percobaan, "The Perfection" adalah wangi untuk meraih kesempurnaan dalam pengalaman wewangian Anda.

Sekarang Anda sudah tahukan apa itu note parfum dan apa saja perbedaannya? Mulai sekarang ketika mencoba parfum jangan langsung Anda putuskan rasakan aromanya setelah beberapa menit. Pasalnya setiap note dari parfum mempunyai aroma yang berbeda yang membuat parfum semakin unik dan wangi.