7 Alat Grooming Hewan Peliharaan yang Wajib Dimiliki di Rumah
Merawat hewan peliharaan bukan hanya soal memberi makan atau mengajaknya bermain. Kesehatan dan kebersihan mereka juga penting untuk dijaga, salah satunya lewat grooming rutin.
Namun, tak semua orang punya waktu atau akses untuk ke pet shop setiap minggu.
Kabar baiknya, grooming bisa dilakukan sendiri di rumah asalkan kamu punya alat yang tepat. Dengan alat grooming hewan peliharaan yang sesuai, kamu bisa membantu hewan kesayanganmu tetap bersih, sehat, dan pastinya nyaman!
Mengapa Grooming Hewan Penting?
Beberapa peralatan grooming/Sumber: Canva
Banyak orang mengira grooming hanya soal penampilan. Padahal, grooming adalah bagian penting dari perawatan kesehatan hewan peliharaan.
Kegiatan seperti menyisir bulu, membersihkan telinga, memotong kuku, hingga memandikan hewan ternyata punya manfaat besar — bukan cuma untuk hewannya, tapi juga untuk lingkungan tempat tinggalmu.
Beberapa manfaat utama grooming yang dilakukan secara rutin antara lain:
-
Mencegah kutu dan parasit yang bisa berkembang biak di bulu yang kotor atau lembap.
-
Mengurangi risiko infeksi kulit, terutama jika hewan punya alergi atau kulit sensitif.
-
Menjaga kebersihan rumah, karena bulu rontok dan kotoran dari hewan bisa tersebar di mana-mana.
-
Mendeteksi masalah kesehatan lebih awal, seperti benjolan, luka, atau jamur.
-
Membantu hewan merasa nyaman dan rileks, terutama saat mereka sudah terbiasa dengan rutinitas grooming.
Selain manfaat fisik, grooming juga mempererat ikatan emosional antara kamu dan hewan peliharaan. Momen-momen seperti menyisir bulu atau mengeringkan tubuh setelah mandi bisa jadi waktu bonding yang menyenangkan — asalkan dilakukan dengan sabar dan penuh perhatian.
Baca selengkapnya tentang Mengapa Grooming Penting untuk Hewan Peliharaan Kamu?
7 Alat Grooming Hewan Peliharaan yang Wajib Dimiliki di Rumah
Jika kamu ingin mulai melakukan grooming sendiri di rumah, ada beberapa alat dasar yang sebaiknya kamu miliki. Alat-alat ini akan sangat membantu menjaga kebersihan dan kenyamanan hewan peliharaanmu sehari-hari:
1. Sikat dan Sisir Khusus Bulu Hewan
Seekor kucing sedang disisir/Sumber: Canva
Sikat adalah alat grooming paling dasar yang wajib dimiliki oleh pemilik hewan peliharaan, terutama jika hewanmu berbulu panjang atau lebat.
Menyisir bulu secara rutin membantu menghilangkan rambut yang rontok, mencegah kusut, dan menjaga bulu tetap halus serta sehat. Tidak hanya itu, menyisir juga bisa merangsang aliran darah di bawah kulit, yang baik untuk kesehatan kulit dan bulu secara keseluruhan.
Pilihlah sikat yang sesuai dengan jenis bulu hewanmu. Untuk bulu pendek, rubber brush biasanya sudah cukup. Sementara untuk bulu panjang, kamu bisa menggunakan slicker brush atau pin brush. Pastikan ujung sikat tidak tajam agar tidak melukai kulit hewan, terutama jika kulitnya sensitif.
2. Gunting dan Clipper (Alat Pemotong Bulu)
Seekor anjing sedang dipotong bulunya/Sumber: Canva
Selain disisir, beberapa hewan peliharaan juga membutuhkan pemangkasan bulu secara berkala. Ini penting untuk menjaga kebersihan tubuh mereka, menghindari bulu menggumpal, dan mengurangi risiko panas berlebih, terutama di iklim tropis seperti Indonesia.
Kamu bisa menggunakan gunting khusus hewan dengan ujung tumpul untuk memangkas bagian-bagian tertentu, seperti sekitar mata atau telapak kaki.
Jika kamu ingin memangkas bulu dalam jumlah banyak, clipper listrik khusus hewan bisa jadi pilihan terbaik. Clipper ini biasanya dirancang dengan suara yang lebih lembut dan getaran rendah, sehingga tidak membuat hewan stres atau ketakutan saat digunakan.
Hindari memakai clipper atau gunting biasa karena bisa terlalu kasar atau tajam untuk kulit hewan.
3. Pemotong Kuku (Nail Clipper)
Seseorang sedang memotong kuku kucing/Sumber: Canva
Kuku yang terlalu panjang pada hewan bisa menimbulkan berbagai masalah, mulai dari rasa sakit saat berjalan, risiko kuku patah, sampai potensi melukai diri sendiri atau orang di sekitarnya.
Ada dua jenis nail clipper yang umum digunakan: model guillotine dan model gunting. Pilihlah yang paling sesuai dengan ukuran kuku hewanmu dan yang terasa nyaman di tanganmu. Saat memotong kuku, pastikan hanya bagian ujung kuku yang dipotong — hindari bagian "quick", yaitu bagian sensitif yang mengandung pembuluh darah.
4. Kapas dan Cairan Pembersih Telinga
Kebersihan telinga hewan sering kali terlupakan, padahal bagian ini sangat rentan terhadap penumpukan kotoran, kelembapan, dan infeksi jamur atau bakteri. Terutama pada anjing atau kucing dengan telinga terkulai, area dalam telinga bisa jadi tempat berkembang biaknya mikroorganisme jika tidak rutin dibersihkan.
Untuk membersihkannya, kamu cukup menggunakan kapas lembut dan cairan pembersih telinga yang diformulasikan khusus untuk hewan.
Hindari penggunaan cotton bud karena berisiko mendorong kotoran lebih dalam atau bahkan melukai saluran telinga. Teteskan cairan pembersih secukupnya ke dalam telinga, pijat bagian luar telinga dengan lembut, lalu bersihkan kotoran yang keluar menggunakan kapas.
5. Sampo Khusus Hewan
Seseorang sedang memandikan anjing menggunakan sampo/Sumber: Canva
Jika selama ini kamu berpikir sampo manusia cukup aman digunakan untuk hewan, faktanya pH kulit hewan berbeda dengan kulit manusia. Menggunakan sampo manusia bisa menyebabkan iritasi, kulit kering, atau bahkan reaksi alergi. Oleh sebab itu, penting untuk menggunakan sampo yang memang dibuat khusus untuk anjing atau kucing.
Pilih jenis sampo yang sesuai dengan kondisi kulit hewanmu — misalnya, sampo anti-kutu, sampo untuk kulit sensitif, atau sampo deodorizing untuk mengurangi bau badan. Pastikan juga membilas sampo hingga benar-benar bersih agar tidak ada sisa produk yang menempel di bulu atau kulit, yang bisa menyebabkan gatal.
6. Handuk dan Hair Dryer
Setelah mandi, mengeringkan tubuh hewan dengan tepat adalah langkah penting untuk mencegah mereka masuk angin atau terkena jamur kulit akibat kelembapan. Gunakan handuk berbahan lembut dan menyerap air dengan baik, seperti microfiber. Jangan biarkan mereka mengering secara alami terlalu lama, apalagi jika bulunya tebal.
Setelah itu, lanjutkan dengan mengeringkan bulu menggunakan hair dryer khusus hewan, yang biasanya memiliki mode panas rendah dan suara yang tidak terlalu bising. Hair dryer manusia cenderung terlalu panas dan bisa membuat hewan stres atau bahkan melukai kulit mereka.
7. Parfum Khusus Hewan
Setelah semua proses grooming selesai, kamu bisa menambahkan sentuhan akhir dengan menyemprotkan parfum khusus hewan. Namun hati-hati, jangan sembarang pakai parfum manusia karena kandungan alkohol dan bahan kimianya bisa berbahaya bagi hewan peliharaan.
Parfum khusus hewan diformulasikan dengan bahan yang lebih lembut dan aman untuk penciuman mereka yang jauh lebih sensitif dibanding manusia. Salah satu opsi parfum hewan yang patut kamu coba adalah produk dari Not for Humans.
Parfum hewan dari Not for Humans varian Am Smooth dan Am Smell Good
Parfum ini dirancang khusus agar tidak mengganggu penciuman alami hewan, tidak mengandung bahan berbahaya, dan memiliki aroma ringan namun menyegarkan. Selain membuat hewan peliharaanmu wangi, parfum ini juga memberi rasa nyaman tanpa menimbulkan stres atau iritasi pada kulit mereka.
Baca selengkapnya: Apa Itu Parfum Hewan? Cara Kerja, Manfaat, Keamanan, dan Cara Memilihnya
Tips Grooming di Rumah agar Aman dan Efektif
Seseorang sedang menggendong anjing/Sumber: Canva
Agar sesi grooming di rumah berjalan lancar dan nyaman untuk hewan peliharaan, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
-
Pilih waktu yang tepat: lakukan grooming saat hewan dalam keadaan tenang, misalnya setelah makan atau bermain. Hindari memaksa jika mereka sedang gelisah atau stres.
-
Siapkan semua alat sebelum memulai: pastikan alat-alat grooming seperti sikat, gunting, handuk, dan sampo sudah tersedia dan dalam keadaan bersih. Ini akan membuat proses lebih efisien.
-
Lakukan secara bertahap: jika hewan belum terbiasa, mulai dari perawatan ringan seperti menyisir bulu. Seiring waktu, mereka akan merasa lebih nyaman dengan proses grooming.
-
Gunakan pendekatan yang lembut: hindari gerakan tiba-tiba atau suara keras yang bisa mengejutkan hewan. Berikan sentuhan yang lembut dan tenang agar mereka tidak merasa terancam.
-
Berikan treat sebagai apresiasi: setelah sesi grooming selesai, beri camilan atau pujian sebagai bentuk penghargaan. Ini membantu membangun pengalaman positif.
-
Perhatikan sinyal dari hewan: jika hewan menunjukkan tanda stres, agresi, atau kelelahan, hentikan proses sejenak dan beri waktu untuk mereka menenangkan diri.
-
Konsultasikan dengan profesional jika perlu: untuk tindakan seperti memotong kuku atau membersihkan telinga bagian dalam, jangan ragu membawa hewan ke groomer profesional jika kamu ragu melakukannya sendiri.
Merawat Hewan dari Rumah? Bisa, Asal Punya Alat yang Tepat
Grooming secara rutin memegang peran penting dalam menjaga kebersihan, kesehatan, dan kebahagiaan hewan peliharaan. Dengan memiliki alat grooming hewan peliharaan yang tepat di rumah, kamu bisa melakukan perawatan dasar secara mandiri tanpa harus selalu ke pet shop.
Mulailah dari alat-alat dasar seperti sikat bulu, gunting, pemotong kuku, sampai sampo khusus hewan. Lakukan secara perlahan dan penuh kesabaran, agar hewan merasa aman dan terbiasa. Setelah proses grooming selesai, jangan lupa semprotkan parfum khusus hewan untuk sentuhan akhir yang menyegarkan.
Parfum hewan dari Not for Humans bisa menjadi pilihan tepat. Aromanya ringan, aman untuk hewan, dan tidak mengganggu penciuman sensitif mereka. Merawat hewan itu bukan kewajiban, tapi bentuk cinta. Cinta yang dirawat dengan baik, pasti akan kembali dalam bentuk kebahagiaan bagi mereka, dan juga untuk kita.