Fougere Adalah: Definisi, Jenis, dan Rekomendasi Parfumnya

Dalam dunia parfum, 'fougere' adalah istilah yang sangat penting. Jadi, jika Anda sedang menekuni atau baru menggeluti hobi di bidang parfum, maka Anda harus tahu apa arti istilah satu ini. Mari pelajari soal fougere lebih dalam dan bagaimana bentuk pengaplikasiannya dalam parfum Anda.

Apa Itu Fougere?

Saat memilih atau melihat review parfum, Anda pasti familier dengan istilah-istilah yang mendeskripsikan suatu parfum, misalnya 'woody', 'spicy', dan lain-lain. Akan tetapi, pengalaman penciuman setiap orang bisa berbeda. Apa yang Anda anggap woody, belum tentu beraroma serupa bagi orang lain.

 

Maka dari itu, untuk memudahkan, konsumen dan pegiat industri parfum kerap menggunakan kategorisasi olfactory family guna mendeskripsikan dan mengklasifikasikan aroma.

 

Olfactory family merujuk pada 7 kategori aroma yang kerap digunakan dalam industri parfum. 7 kategori tersebut adalah:

 

  • Floral
  • Oriental
  • Woody
  • Fresh
  • Fougere
  • Chypre
  • Gourmand

Untuk saat ini, mari bahas lebih dalam tentang fougere.

 

Fougere (dibaca 'fu-zyerh') adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan aroma spesifik yang terbuat dari kombinasi oakmoss, coumarin, dan lavender.

 

Oakmoss merupakan lumut yang tumbuh di lokasi spesifik, yakni pohon oak. Berbeda dengan lumut biasa, oakmoss memiliki aroma unik yang kompleks dengan note woody, lembut, dan sedikit manis.

 

Lalu, coumarin adalah komponen yang hanya terdapat pada beberapa tanaman tertentu, seperti tonka beans atau daun semanggi (clover). Aromanya hangat, manis, dan sedikit smoky.

 

Sementara itu, lavender merupakan bunga yang termasuk dalam keluarga mint. Bunga satu ini memberi sensasi herbal yang aromatik, namun tetap memiliki aroma harum yang lembut khas tanaman bunga.

 

Baca Juga: Mencari Aroma Personal yang Unik dengan Teknik Mix Parfum

 

Bersatu padu, ketiga elemen tersebut menghasilkan aroma yang tiada duanya, Wangi fougere menggambarkan aroma tanaman segar, wangi lumut yang basah, dan wangi rempah-rempah. Saat mencium aroma fougere, Anda akan membayangkan aroma hutan hujan atau padang rumput yang sedang berbunga.

Jenis-Jenis Fougere

Aroma fougere memang hanya memiliki tiga komponen inti. Meski begitu, para pembuat parfum bisa bebas berkreasi dengan menambahkan komponen-komponen lain untuk menciptakan aroma baru. Berikut beberapa variasi aroma fougere:

1. Spicy Fougere

Variasi satu ini menggabungkan tiga elemen dasar fougere dengan elemen-elemen yang memberi sedikit sensasi spicy, Beberapa contoh elemen tambahan pada parfum beraroma spicy fougere adalah kayu manis, cengkih, pala, atau lada.

 

Wangi spicy pada parfum beraroma fougere kerap dideskripsikan sebagai wangi segar yang hangat dan seksi, dengan sedikit sensasi 'pedas' dan 'tajam'.  Parfum ini cenderung memberi kesan dinamis, kuat, dan percaya diri bagi penggunanya.

2. Aromatic Fougere

Agar berbeda dengan aroma spicy fougere,  aromatic fougere adalah parfum dengan aroma rempah-rempah dan tanaman yang lebih kuat. Maka dari itu, pembuat parfum bisa berkreasi dengan note aroma herbal yang lebih luas, misalnya dengan menggunakan rosemary, basil, thyme, atau sage.

 

Baca Juga: Pilihan Parfum Vanilla yang Tahan Lama & Tips Menggunakannya

 

Parfum dengan aromatic fougere memberi sensasi yang cukup kompleks. Saat menggunakannya, Anda akan merasakan sensasi segar yang membangkitkan semangat, namun tetap lembut dan elegan.

Rekomendasi Parfum Aroma Fougere

Penasaran parfum apa yang memiliki aroma fougere? Anda bisa cek beberapa rekomendasi parfum dari HMNS ini:

1. The Perfection

HMNS The Perfection

The Perfection akan mengajak Anda hanyut dalam aroma yang lembut dan menyegarkan dengan sensasi spicy yang unik. Saat menggunakan The Perfection, Anda akan merasa seolah-olah sedang menelusuri area pertokoan yang penuh dengan penjual bunga, buah-buahan, dan rempah-rempah.

 

Aroma bergamot, elemi, cengkih, dan pala membuat The Perfection bisa  menghadirkan atmosfer eksotik. Aroma spicy fougere pun semakin mengental seiring dengan kehadiran elemen floral seperti lavender, bunga tagetes (marigold), lily of the valley, serta buah pear segar, memberikan kesan lembut dan ramah.

 

Sebagai penutup, nikmati kombinasi driftwood dan sandalwood yang creamy, segar, dan menenangkan. Tak lupa pula kehadiran aroma leather dan musky yang membuat dimensi aroma The Perfection semakin 'utuh' dan kompleks.

 

Baca Juga: Vetiver adalah: Sisi Tersembunyi Aroma Parfum yang Menarik

 

Dengan tingkat sillage medium dan projection 2 meter, The Perfection merupakan parfum 'showstopper' yang akan membuat banyak mata menyambut kehadiran Anda. Berpadu dengan longevity yang cukup panjang, yakni 4-6 jam, membuat parfum ini cocok untuk kegiatan sehari-hari.

2. Farhampton

HMNS Farhampton

Jika The Perfection memberi kesan percaya diri yang menarik perhatian, maka Farhampton menampilkan kesan yang lebih ramah dan terbuka. Menggunakan campuran elemen bernuansa aromatic fougere, benak Anda akan dibawa berjalan-jalan ke taman bunga saat matahari terbenam.

 

Dibuka dengan aroma bergamot yang diikuti dengan sensasi lavender dan bunga orange blossom, Farhampton dapat memberikan sensasi segar yang familiar dan menenangkan.

 

Baca Juga: Pesona Parfum Musk: Menggali Keunikan Aroma & Rekomendasinya

 

Kombinasi tersebut kemudian dibuat semakin kompleks dengan hadirnya kehangatan labdanum, lalu diikuti dengan tonka bean yang manis. Untuk melengkapinya, aroma cedarwood yang elegan pun hadir, memberi keseimbangan pada seluruh komponen parfum.

 

Dengan daya tahan 6-8 jam, sillage moderate to heavy, dan projection sejauh 2 meter, Farhampton merupakan parfum yang ideal untuk Anda yang menginginkan parfum beraroma memikat dan tahan lama.

 

Baca Juga: Memahami Apa Itu SPL Parfum & Rekomendasi Produknya

 

Jadi, kesimpulannya, fougere adalah aroma unik yang berasal dari perpaduan berbagai komponen. Jika Anda ingin merasakan bagaimana aroma fougere dalam parfum, The Perfection dan Farhampton bisa menggambarkannya dengan baik.